Ingin mengenal makanan lain khas Kota Solo,Jawa Tengah ? Cabuk Rambak merupakan makanan khas Solo yang biasanya dijajakan berkeliling kampung pada hari-hari biasa.Untuk acara perayaan sekaten makanan ini banyak dijumpai di sekitar halaman Masjid Agung Keraton.
Cabuk Rambak disajikan dengan menu utamanya yakni ketupat.Di solo atau surakarta ketupat sering disebut dengan gendar janur.Bahan utama membuat ketupat ini yakni beras yang dimasak dalam anyaman daun kelapa muda(janur).Yang membuat Makanan ini khas yakni bumbu cabuk rambak yang menggunakan wijen yang digoreng bersama santan kelapa,cabai,bawang putih,kemiri dan gula merah,biasanya makanan ini disantap dengan karak,sejenis krupuk dengan bahan dasar beras.
Tidak ingin pergi jauh-jauh kulineran ke kota Solo,namun ingin tahu bagaimana rasa dari Cabuk Rambak khas Solo ini ? Berikut ini kita berikan resep mudah membuatnya :
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
- 10 lembar daun jeruk purut,iris-iris tipis.
- 200 g kelapa,parut memanjang.
- 50 g wijen putih.
- 100 ml air panas.
Bumbu halus :
- 3 buah cabai merah keriting,goreng.
- 5 siung bawang putih,goreng.
- 5 lembar daun jeruk purut.
- 50 g gula merah,sisir.
- 11/2 sdt garam.
Pelengkap :
- 6 buah ketupat,potong-potong tipis.
- Kerupuk gendar (legendar).
Langkah-langkah membuat Cabuk Rambak khas Solo :
- Sangrai wijen dan kelapa parut secara terpisah hingga kering.Angkat,Lalu haluskan.
- Campurkan wijen dan kelapa parut yang sudah dihaluskan tadi bersama bumbu halus dan sedikit irisan daun jeruk,lalu aduk-aduk rata,sisihkan.
- Ambil setengah bagian (secukupnya) bumbu cabuk rambak lalu tambahkan air panas,aduk hingga rata.
- Ambil irisan ketupat secukupnya lalu taruh di atas pincuk,siram dengan bumbu yang sudah dicairkan.Letakkan kerupuk gendar( legendar) dan tambahkan sisa bumbu di atasnya.
- Makanan Cabuk Rambak khas Solo siap disajikan.
Dengan bahan-bahan dan cara pembuatan yang mudah dan simple,pastikan kalian bisa mencobanya sendiri dirumah 🙂
