You are currently viewing Berkunjung Ke Menara Pandang Teratai Yang Hits Banget Di Purwokerto

Berkunjung Ke Menara Pandang Teratai Yang Hits Banget Di Purwokerto

Menara Pandang Teratai menjadi ikon baru kota Purwokerto yang banyak dikunjungi oleh wisatawan.Menara ini masih terus menjadi daya tarik dan minat tersendiri bagi masyarakat.

Menara Pandang Teratai Purwokerto merupakan sebuah menara yang berada di Kedungwuluh,Purwokerto Barat,Kabupaten Banyumas.Menara pandang yang dibangun sejak tahun 2021 ini merupakah sebuah proyek infrastruktur pariwisata baru di Kawasan Kota Baru Purwokerto yang berada di wilayah Jalan Bung Karno.

Desain menara pandang Teratai pada keputusan akhir bangunan yang dikehendaki adalah menara setinggi 117 meter yang di atasnya terdapat puncak observasi berbentuk kubah dan awalnya dinamakan sebagai Menara Gada Rujakpolo. Pada proses menuju tahap penyelesaian,bentuk menara akhirnya mengalami perubahan desain menjadi bunga teratai yang diilhami dari konsultasi tokoh lokal di Kabupaten Banyumas yakni sastrawan Ahmad Tohari, akademisi Universitas Jenderal Soedirman, dan budayawan Banyumas.

Puncak menara yang mahkota bunga teratai memiliki filosofi dari Dwipa Semarang dengan pembagian menara menjadi 3 tingkat yakni :

  • Tingkat bawah berada di lantai dasar bawah yang menyimbolkan hubungan dengan manusia.
  • Tingkat tengah berada di lantai satu dan dua yang menyimbolkan hubungan dengan alam.
  • Tingkat atas berada di lantai tiga dan empat yang menyimbolkan hubungan dengan Tuhan.

Menara pandang Teratai memiliki total 5 lantai dengan penggunaan yang berbeda-beda yakni lantai dasar bawah dan lantai satu hingga empat.Lantai satu dan dua merupakan wilayah di bagian bawah menara yang akan digunakan untuk ruang pertemuan dan zona komersial atau pertokoan yang disewakan sedangkan lantai tiga dan empat berada di bagian atas menara. Lantai tiga menara memiliki dek observasi dengan jembatan kaca tembus pandang pada ketinggian sekitar 70-80 Meter dan puncak menara di bawah mahkota teratai yang dibatasi dengan mesh atau pembatas jaring besi.Akses menuju dek observasi dan puncak menara dapat dilakukan melalui lift berkapasitas 20 orang dan tangga darurat.

Bangunan ini dilengkapi dengan pencahayaan teknologi LED berwarna-warni yang menyinari bagian tubuh menara hingga mahkota teratai.

Pembangunan Menara Pandang Teratai Purwokerto merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk menciptakan ikon baru Purwokerto di wilayah kawasan perkotaan baru yang nantinya menjadi satu lokasi dengan pembangunan Masjid Agung Purwokerto berdesain “seribu bulan” ,wisata buatan berupa pusat kuliner Madhang Maning Park,gedung Convention Hall Purwokerto, danau retensi seluas tujuh hektar, dan Kompleks DPRD Kabupaten Banyumas.

Menara Pandang Teratai mulai diuji coba pada Rabu 27 April 2022 hingga Jumat 29 April 2022.Pada masa uji coba tersebut, para pengunjung masih dibebaskan dari tiket masuk alias gratis.Namun setelah masa uji coba tersebut berakhir,pengunjung yang ingin menikmati destinasi wisata Menara Pandang Teratai di Purwokerto ini akan dikenakan tarif masuk.

Pimpinan BLUD pengelola destinasi baru tersebut mengatakan,penarikan tarif untuk tiket akan dimulai pada hari Sabtu 30 April 2022 besok.Untuk menikmati destinasi baru tersebut pengunjung akan dikenakan tarif sebesar Rp 15.000 per orang.Bagi pengunjung yang ingin memesan tiket masuk atau booking dapat dilakukan pemesanan melalui sistem online.

Sekian artikel informasi wisata ini,semoga bermanfaat !